Asalamualaikum wr.wb
A. PendahuluanHallo teman teman, selamat datang kembali di blog saya, oiya tak lupa saya ucapkan terima kasih karena telah mengunjungi blog saya untuk melihat keseharian saya di BLC Telkom Klaten. pada hari ini saya akan menuliskan artikel tentang Eoip. Kira kira apa si Eoip tersebut? yuk simak artikel dibawah ini.
1. Pengertian
Eoip atau kepanjangannya adalah (Ethernet Over IP) merupakan metode yang dapat digunakan untuk Tunneling, dimana Tunneling adalah sebuah metode untuk menghubungkan router di perusahaan pusat dengan router di perusahaan cabang menggunakan koneksi internet. EoIP ini merupakan Mikrotik Priopritary jadi hanya produk dari vendor mikrotik yang dapat menggunakannya.
2. Latar Belakang
Jika perusahaan pusat dan perusahaan cabang memiliki rentan jarak yang jauh, maka akan memerlukan biaya yang mahal jika dibangun dengan media kabel untuk menghubungkan router di perusahaan pusat dan router di perusahaan cabang.
3. Manfaat dan Tujuan
Manfaat memperlajari Eoip Tunnel adalah dapat mengetahui interkoneksi menggunakan jalur TCP/IP
4. Hasil Yang Diharapkan
Paham dengan konfigurasi Eoip Tunnel
B. Alat dan Bahan
- Laptop
- Charger
- Terminal
- Koneksi Internet
- 3 Buah RouterBoard
- 2 Kabel Utp
C. Waktu pelaksanaan
20 Menit
D. Pembahasan
Seperti yang sudah saya jelaskan diatas bahwa apabila interkoneksi router antar perusahaan dibangun menggunakan media kabel maka biaya yang dikeluarkan akan semakin boros. Dengan itu Mikrotik memberikan solusi yaitu dengan menggunakan Tunneling. Pada kesempatan ini saya akan mengkonfigurasi EoIP Tunnel. Berikut ini konfigurasinya :
Pada Eoip Tunnel implementasinya harus menggunakan IP Public, berhubung saya hanya menggunakan simulasi maka saya menggunakan 3 router, yang satu diatur sebagai akses point (ap bridge) untuk memberikan koneksi kepada router A dan Router B.
konfigurasi pada kantor B (Pusat)
(a) Langkah pertama lakukan koneksi dengan router akses point dengan mode bridge (sebagai penangkap sinyal), kemudian lakukan DHCP Client untuk mendapatkan ip. IP yang didapat adalah (10.10.10.3)
(b) Langkah kedua adalah dengan membuat interfaces Eoip di menu Interfacess=>Eoip Tunnel
(c) Kemudian langkah selanjutnya adalah membuat bridge interfaces dengan cara masuk ke menu bridge dan klik (+) dan isikan nama bridgenya.
Konfigurasi di router cabang A
Pastikan router A mendapatkan ip dari router akses point atau jika implementasi nyata menggunakan ip public. IP= 10.10.10.4
Kemudian langkah kedua dan selanjutnya sama dengan router pusat B hanya berbeda pada IP address yang dimasukan. Masukan IP addres sesuai pada topologi yang sudah direncanakan tadi.
catatan :
-Yang perlu diperhatikan adalah pengisian pada remot address yang dikonfigurasi di eoip tunneling harus dimasukan ip router lawan yang menuju ke internet (IP Public) jika di implementasi nyata, tetapi jika menggunakan konsep diatas maka gunakan ip yang didapat dari akses point
-Kemudian untuk konfigurasi Tunnel Id kedua router harus memiliki nilai yang sama.
Pengujian Koneksi
Test yang dilakuan dari PC di Perusahaan A ke Router di Perusahaan B (ip router lawan adalah 10.10.10.4)
Test yang dilakukan dari PC di Perusahaan A ke Pc yang ada di Perusahaan B (IP Pc=192.168.200.20 )
E. Temuan Masalah
-
F. Kesimpulan dan HarapanJadi kesimpulannya untuk menghemat biaya yang digunakan jika ingin membangun interkoneksi antar perusahaan yang memiliki jarak yang jauh dapat menggunakan service Eoip Tunnel, dimana Eoip Tunnel ini merupakan Mikrotik Propritary yang hanya digunakan di perangkat mikrotik. Seperti biasa harapan penulis adalah semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
G. Referensi
http://www.mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=91
Materi Mikrotik MTCNA-05-2012